Pembelajaran tanpa pengalaman memang bukan sesuatu yang dapat dipisahkan, inilah suatu cerita yang saya dapat bagikan sebagai bahan referenai. Pengalaman ini saya dapatkan pada saat pertengahan tahun 2011, dimana pada saat itu saya dipercayakan untuk menjadi Ketua tim kerja PSR Jemaat Kakaskasen Pniel ini merupakan kali pertama dalam hidup. Memang pada awalnya sangat senang terpilih untuk mengemban tugas Gerejawi, ini juga merupakan dorangan dan motivasi karena intensitas mengikuti PSR di tingkat sinode jemaat kami mulai menurun memberikan kesempatan untuk merotasi semua itu kembali ke strata yang lebih tinggi. Memang tijm kerja pada saat itu dapat dikatakan mampu untuk menjalani, namun seperti pepatah mengatakan " tak ada gading yang retak" ya, ini berati bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Bayangkan saja dari sekian tim kerja yang mengikrakan janji di hadapan Tuhan Yesus di gedung gereja hanya beberapa orang yang bisa membantu kami merealisasikan tujuan utama untuk mengikuti PSR tingkat wilayah dan Sinode, apalagi jemaat kami dipercayakan untuk menjadi tuan rumah wilayah sebagai ajang uji coba. Jemaat kami hanya akan mengikuti 2 kegiatan dalam PSR Sinode, yaitu Paduan Suara seri B dan Tarian Kreatif Rohani, disinilah klimaks sebenarnya mulai mengembang sebut saja beberapa masalah sepele remaja tanggung mulai dari, berdusta, kelelahan sepulang sekolah, janjian dengan teman yang lain, ataupun malas untuk berkumpul. Yups, masalah inilah yang menghambat dalam mengkaderkan mereka untuk mengikuti latihan paduan suara. Ini semakin menjadi karena insentitas kehadiran mereka bagaikan gelombang laut, tidak pernah stabil dan juga beberapa masalah dalam internal komisi remaja seperti saya yang ditugaskan menjadi ketua panitia memiliki beberapa opsi mulai dari mengurus tim kerja, masalah studi di kampus yang jaraknya di kota sebelah, serta masalah hubungan saya yang mulai retak dengan ex-GF hehehehe dia adalah
Lingkan Theofhani Wowor, dan juga berbagai masalah pribadi dari komisi" remaja di jemaat kami. Apalagi sesuatu yang tidak diperkirakan terjadi, Asisten Bendahara tim kerja
David "Nando" Sompotan sering sakit karena terlalu banyak memikirkan masalah tim kerja :D tapi itu semua dapat dilewati.
Akhirnya PSR tingkat wilayah telah datang pada waktunya, yaitu tanggal 19 Agustus 2011. banyak sekali kendala yang dihadapi mulai dari mencari Juri, pemain keyboard, dekorasi, sampai pada jam pelaksanaan yang tidak sesuai yang lebih kita kenal dengan "
JAM KARET". Tapi itu semua dapat tergantikan karena pada malam itu telah hadir Penatua Remaja Rayon 7, disini kami mendapat apresiasi karena hanya wilayah kami yang membuat ajang uji coba PSR Sinode, dan tidak sampai disitu saja kami berhasil mendapat peringkat pertama dalam Paduan Suara dan Tarian Kreatif Rohani, ini merupakan pencapaian yang baik. Dan ini ada beberapa kenangan foto pada saat PSR tingkat wilayah
itulah beberapa foto tentang titisan PSR wilayah kakaskasen 2011, hahahaha ternyata di foto terakhir ada pacar baru saya yang di tengah dia adalah Virginia Laura Mangulu ;) .
The Main event is here!!!!!!!!!!! , PSR tingkat Sinode pada tanggal 1-3 September 2011 di wilayah manado timur 1 :D . Karena persiapan kami sudah matang jadi tidak terlalu ragu untuk mengikuti ajang tahunan tingkat sinodel GMIM, Jemaat Kakaskasen Pniel hanya akan mengikuti Paduan Suara seri B dan Tarian Kreatif Rohani, sungguh pengalaman yang menyenangkan di daerah tikala selama 3 hari walaupun ada beberapa kejadian lucu dan tangis air mata. Kejadian lucu pada saat saya dan Charel Pungus akan membeli disc untuk di-burn lagu buat Tarian Kreatif Rohani kami basah kuyp wkwkwk karena hanya menggunakan kendaraan bermotor dan mengejar waktu karena naik panggung tarian semakin dekat, tapi karena kegigihan kami akhirnya bisa tiba tepat waktu, thanks Jesus O:) , tapi yang paling menyedihkan pada saat Paduan Suara kami tidak dapat melanjutkan di babak final :( memang ini disebabkan karena pada saat latihan tidak dengan insentif tapi itu semua dapat terobati karena tim Tarian Kreatif Rohani kami mendapat peringkat 5 se sinode :D , congrats buat Vindy Kaunang, Lady Mandagi, Chinthya Worang, dan Angela Worang . Dan yang paling menyenangkan pada saat penutupan di lapangan sparta tikala, so excited the crowd.............. sampai" kami naik ke panggung hehehehehehe dan juga pesta kembang api di awal bulan september :D . Dan inilah sebagian kenangan foto PSR Sinode 2011








Wey, eksis di gereja dia eee..... jadi so ad ajabatan apa dang ini di komisi?
ReplyDeletehehehhe, utamakan pelayanan :D
ReplyDeletemasih komisi biasa
ng blum follow qt pe blog